Jumat, 26 Juli 2024

Ajak Nokia Temui Menteri Siti, Menteri Ekonomi Finlandia Tawarkan Teknologi Pengelolaan Hutan

Latest

- Advertisement -spot_img

Menteri Urusan Ekonomi Finlandia, Wille-Werner Rydman mengunjungi Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Rabu, 31 Januari 2024.

Kedatangan Menteri Wille-Werner Rydman didampingi oleh Duta besar Finlandia untuk Indonesia, Director General of Sustainable Forest Management, Director General of Climate Change, Advisor to the Minister on Energy, Director of International Cooperation, serta perwakilan dari perusahaan Nokia.

Rombongan Menteri Finlandia tersebut membawa misi untuk memperkenalkan pengalaman dan teknologi yang dimiliki oleh Finlandia dalam mengelola sektor kehutanannya, yang diharapkan bisa dikerjasamakan dengan Pemerintah Indonesia .

_________

Menteri Siti menyambut hangat kedatangan tersebut dan mengungkapkan jika Pemerintah Indonesia telah memiliki program Indonesia FOLU Net Sink 2030 sebagai upaya Indonesia mengurangi emisi gas rumah kaca dari sektor kehutanan dan penggunaan lahan yang akan mendukung upaya global dalam mengendalikan perubahan iklim bersamaan dengan upaya mencapai pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.

“Kami bertekad untuk bekerja untuk menjadi teladan dalam mendukung pencapaian komitmen iklim global,” ujar Menteri Siti

Menteri Siti pun mengungkapkan bahwa Presiden Indonesia telah memintanya untuk belajar pengelolaan hutan lestari ke Finlandia, sebagai salah satu negara yang berhasil mengelola hutannya dengan baik dan menguntungkan baik secara ekonomi maupun ekologinya.

“Kita sudah pernah punya tim yang belajar kepada Finlandia,” imbuhnya.

Ia pun mengungkap jika dalam menerapkan pengelolaan hutan lestari di Indonesia ada beberapa kendala yang datang, seperti ancaman deforestasi ilegal maupun kebakaran hutan.

Di sisi lain hutan Indonesia pun perlu terus dikelola secara berkelanjutan demi pembangunan bangsa dan kesejahteraan masyarakat.

Menteri Wille-Werner Rydman menyebut jika banyak metode yang bisa dikembangkan atas permasalahan-permasalahan pengelolaan sektor kehutanan yang ada di Indonesia.

Ia menyebut bahwa Indonesia – Finlandia mempunyai tradisi untuk bekerja sama. Dengan pengalaman masing-masing negara ia berkeyakinan bisa bekerjasama, terutama juga dengan melibatkan banyak stakeholder sektor kehutanan kedua negara. ***

More Articles