Senin, 20 Januari 2025

Identifikasi 20 Juta Hektare untuk Cadangan Pangan, Menhut Tegaskan Bukan Deforestasi

Latest

- Advertisement -spot_img

Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni, melakukan rapat koordinasi bersama Kepala Staf Kepresidenan, Letjen TNI (Purn) AM Putranto. Pertemuan ini membahas sejumlah program strategis nasional, khususnya dalam bidang Kehutanan.

Menhut mengatakan pihaknya terus memastikan, cita-cita dan program Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming, di bidang kehutanan dapat dieksekusi dengan baik.

“Setelah kami dilantik, kami berusaha mencoba memastikan cita-cita Pak Presiden Prabowo dan Pak Wakil Presiden Gibran Rakabuming, bisa dieksekusi terutama terkait lahan,” ujar Raja Juli usai pertemuan di kantor Kementerian Kehutanan, Jakarta, pada Selasa (7/1/2024) sore.

Ia menjelaskan pihaknya telah mengidentifikasi 20 juta hektare, yang dapat dimanfaatkan untuk hutan cadangan pangan, energi dan air. Menhut menegaskan hal ini bukan deforestasi, namun justru swasembada dengan tetap menjaga hutan.

“Contoh padi gogo, 1,1 juta hektare lahan berpotensi ditanam padi gogo. Kalau tanam 1 juta, bisa menghasilkan hingga 3,5 juta ton beras per tahun,” katanya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Staf Kepresidenan, AM Putranto, mengaku sependapat dengan langkah yang diambil Kemenhut. Namun, ia mengatakan terdapat beberapa hal yang perlu menjadi perhatian.

Salah satunya yakni terkait amdal, ia meminta Kemenhut memastikan amdal mendukung lingkungan. Terlebih menurutnya kebijakan presiden akan disorot oleh dunia.

“Yang perlu diwaspadai memastikan amdal betul-betul mendukung pada lingkungan. Kebijakan beliau ini pasti dunia akan melihat,” ucapnya. ***

- Advertisement -spot_img

More Articles